Elektabilitas Anies Masuk Tiga Besar di Kandang PDI-Ped

JAKARTA | KBA – Popularitas dan elektabilitas Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terus meningkat. Gubernur DKI Jakarta ini berhasil meraih popularitas dan elektabilitas di tiga markas PDI-P Perjuangan. Tiga basis PDI-P yang berhasil dimasuki Anies Baswedan adalah Nusa Tenggara Timur (NTT), Jawa Tengah (Jateng), dan Kalimantan Timur. Di tiga daerah ini PDI-P keluar sebagai pemenang, termasuk memenangkan Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019. Berdasarkan hasil survei Charta Politika, mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu bertengger di posisi ketiga. Dari hasil survei itu, Anies meraih 18,4 persen suara di Provinsi Kalimantan Timur, berada di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Prabowo. “Dalam simulasi Presiden Republik Indonesia di Provinsi Kalimantan Timur, Prabowo Subianto menjadi yang paling tinggi dipilih masyarakat. Sementara diurutan kedua ada nama Ganjar Pranowo dengan 19.9 persen unggul tipis dari Anies Baswedan,” demikian data Charta Politika Indonesia yang diterima KBA News di Jakarta, Kamis, 14 April 2022. Untuk Jawa Tengah, Anies masih berada di posisi ketiga dan mengalahkan Ketua DPP PDI-P yang juga putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yakni Puan Maharani yang berada di posisi ke lima dengan perolehan suara 1,8 persen. “Untuk elektabilitas calon Presiden, nama Ganjar Pranowo unggul jauh dari nama-nama lainnya, sementara nama lainnya seperti Prabowo Subianto (9.0%), Anies R Baswedan (7.1%) masih berada di bawah 10%,” lanjut data Charta Politika. Sementara untuk NTT, Anies berhasil meraih 9,6 persen suara dan masih berada di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. “Untuk simulasi Calon Presiden di Nusa Tenggara Timur, Ganjar mendapat dukungan lebih tinggi dibandingkan dengan nama lainnya seperti Prabowo Subianto dan Anies R Baswedan,” jelasnya. Survei Preferensi Sosial dan Politik Masyarakat Provinsi Kalimantan Timur, NTT dan Jawa Tengah ini pada tanggal 4 – 19 Maret 2022. Menggunakan multistage random sampling jumlah sampel di Provinsi Kalimantan Timur dan NTT sebesar 800 responden, dan Jateng 1090 responden. Melalui wawancara tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat, dan margin of error +/- 2,97 hingga 3.4%. (kba)

https://kbanews.com/hot-news/elektabilitas-anies-masuk-tiga-besar-di-kandang-pdi-p/